..:: Detail Koleksi | PUSAT DOKUMENTASI & REFERENSI HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA ::..

Akta autentik merupakan alat bukti konkret untuk mewujudkan kepastian hukum di dalam sistem hukum Indonesia. Namun demikian terdapat permasalahan dalam proses pembuatan akta tersebut yang salah satunya adalah ketika terdapat lebih dari satu bentuk implementasi penerapan hukum dalam tahapan pembuatan akta oleh PPAT. Khususnya dalam penyelenggaraan pemeliharaan data yuridis sertipikat hak atas tanah warisan pada Kantor Pertanahan. Sehingga perlu dikaji permasalahan dalam penelitian ini yaitu: 1) Status hukum para ahli waris yang belum menyelenggarakan pemeliharaan data akibat peristiwa pewarisan; dan 2) Keabsahan pembuatan Akta Jual Beli di hadapan PPAT oleh ahli waris yang belum menyelenggarakan pemeliharaan data akibat pewarisan. Penelitian dilakukan dengan metode yuridis normatif yang bersifat eksplanatoris. Sifat penelitian adalah penelitian yang evaluatif dimana dikaji penerapan hukum di dalam praktik bidang ilmu kenotariatan. Sehingga ditemukan fakta hukum untuk kemudian dievaluasi untuk perbaikan tindak lanjut dalam penerapan hukum di kemudian hari. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Dengan berlakunya asas saisine maka peralihan hak atas tanah dari pewaris kepada ahli waris terjadi dengan sendirinya dan dengan tanpa diperlukannya tindakan?tindakan apapun sehingga status ahli waris dari pemegang hak atas tanah tersebut; dan 2) Dengan berlakunya asas ab intestato dan asas droit de suite di samping asas saisine, ahli waris dari pemegang hak atas tanah memberikan keabsahan terhadap tindakan PPAT X untuk membuat akta jual beli dalam kapasitas jabatannya.

Cari Koleksi Lainnya?

Temukan koleksi terkait lainnya di bawah ini

ID Koleksi:	47607
Jenis Koleksi:	Tesis
Pengarang:	Satria Utama Halim
NPM:	1906454642
Jurusan:	Pascasarjana Fakultas Hukum
Program Studi:	Magister Kenotariatan
Pembimbing:	Dr. R. Ismala Dewi, S.H., M.H. (Pembimbing 1),Enny Koeswarni, S.H., M.Kn. (Pembimbing 2)
Nomor Panggil:	TN01685
Pemilik:	PDRH FHUI
Kota Penerbitan:	Depok
Tahun:	2022
Lokasi:	FHUI Depok
Keyword:	akta jual beli ; ppat ; pemeliharaan data sertipikat hak atas tanah
Softcopy:	-
Abstrak: Akta autentik merupakan alat bukti konkret untuk mewujudkan kepastian hukum di dalam sistem hukum Indonesia. Namun demikian terdapat permasalahan dalam proses pembuatan akta tersebut yang salah satunya adalah ketika terdapat lebih dari satu bentuk implementasi penerapan hukum dalam tahapan pembuatan akta oleh PPAT. Khususnya dalam penyelenggaraan pemeliharaan data yuridis sertipikat hak atas tanah warisan pada Kantor Pertanahan. Sehingga perlu dikaji permasalahan dalam penelitian ini yaitu: 1) Status hukum para ahli waris yang belum menyelenggarakan pemeliharaan data akibat peristiwa pewarisan; dan 2) Keabsahan pembuatan Akta Jual Beli di hadapan PPAT oleh ahli waris yang belum menyelenggarakan pemeliharaan data akibat pewarisan. Penelitian dilakukan dengan metode yuridis normatif yang bersifat eksplanatoris. Sifat penelitian adalah penelitian yang evaluatif dimana dikaji penerapan hukum di dalam praktik bidang ilmu kenotariatan. Sehingga ditemukan fakta hukum untuk kemudian dievaluasi untuk perbaikan tindak lanjut dalam penerapan hukum di kemudian hari. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Dengan berlakunya asas saisine maka peralihan hak atas tanah dari pewaris kepada ahli waris terjadi dengan sendirinya dan dengan tanpa diperlukannya tindakan?tindakan apapun sehingga status ahli waris dari pemegang hak atas tanah tersebut; dan 2) Dengan berlakunya asas ab intestato dan asas droit de suite di samping asas saisine, ahli waris dari pemegang hak atas tanah memberikan keabsahan terhadap tindakan PPAT X untuk membuat akta jual beli dalam kapasitas jabatannya.

Keabsahan Pembuatan Akta Jual Beli di Hadapan PPAT atas Sertipikat Hak Atas Tanah Yang Belum Tercantum Nama Ahli Waris

Ketersediaan

Cari Koleksi Lainnya?

Apakah the rule of law itu?

Azas-azas hukum perjanjian

Peranan hukum dalam penyelesaian krisis Perbankan di Indonesia

Etika profesi Hukum

Masalah korban kejahatan (Kumpulan karangan)

Senin	: 08.00-16.00
Selasa	: 08.00-16.00
Rabu	: 08.00-16.00
Kamis	: 08.00-16.00
Jumat	: 08.00-16.00
Sabtu	: Tutup
Minggu	: Tutup

Keabsahan Pembuatan Akta Jual Beli di Hadapan PPAT atas Sertipikat Hak Atas Tanah Yang Belum Tercantum Nama Ahli Waris

Ketersediaan

Cari Koleksi Lainnya?

Follow Sosial Media PDRH FHUI